Banjarbaru, Indonesia – 17 Juni 2025, Poltekkes Kemenkes Banjarmasin kembali menyelenggarakan The 3rd International Seminar bertajuk “Global Perspectives on Brain Health: Interdisciplinary Approaches to Brain Health (Innovation, Prevention, Care)” pada 17 Juni 2025. Seminar ini diselenggarakan secara hybrid, yaitu luring di Aula 4 Kampus Banjarbaru dan daring melalui Zoom serta YouTube Live.
Acara resmi dibuka oleh Dr. Junaidi, SKM, MS, selaku Wakil Direktur II yang saat ini menjabat sebagai Plt. Direktur Poltekkes Kemenkes Banjarmasin. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan pentingnya kerja sama lintas profesi dan lintas negara untuk mendorong pemahaman yang lebih komprehensif mengenai kesehatan otak.
Sebagai Keynote Speaker, hadir Dr. H. Parellangi, S.Kep., Ners., M.Kep., M.H, yang menguraikan berbagai pendekatan inovatif dan kebijakan strategis dalam menjaga kesehatan otak di era globalisasi.
Seminar ini menghadirkan narasumber dari empat negara—Indonesia, Malaysia, Filipina, dan Australia—dengan bahasan lintas disiplin:
- Muhammad Danial Bin Che Ramli (Malaysia)
From Prevention to Preservation: Interdisciplinary Insights on Brain Health and Cognitive Resilience in Southeast Asia - Jim L. Fernandez, DMD, MAT, MS, MA SpEd, PhD (Filipina)
Neurodentistry: The Strategic Role Of Dentists And Dental Health Professionals In Promoting Brain Health - Mrs. Mpho Dube & Dr. Angela Bromley (Australia)
The Role of Midwives in Neurodevelopmental Care: Preventive and Promotive Approaches from Early Life - Dr. Ns Enny Mulyatsih, M.Kep., Sp.KMB (Indonesia)
Prevention of Brain Injury for Stroke Patient, Nurse's Perspective - Dr. Meilla Dwi Andrestian, SP, M.Si (Indonesia)
Nutritional Cognitive Neuroscience: Innovations to Brain Health Across the Lifespan
Acara ini diikuti oleh peserta dari berbagai latar belakang profesi, antara lain:
Perawat, Bidan, Sanitarian, Ahli Gizi, Dietisien, Analis Laboratorium, Terapis Gigi dan Mulut, Teknisi Gigi, Dosen, Mahasiswa, dan masyarakat umum.
Melalui seminar ini, Poltekkes Kemenkes Banjarmasin menunjukkan komitmennya sebagai institusi pendidikan yang aktif dalam menjembatani kolaborasi ilmiah lintas negara demi terwujudnya masyarakat global yang lebih sehat secara neurologis dan mental.